Sabtu, 05 September 2015

Tanaman herbal obat untuk mengobati asam lambung

Pengobatan Tradisional Asam Lambung

Pengobatan Tradisional Asam LambungPengobatan Tradisional Asam Lambung – Apabila anda menderita gangguan pada lambung seperti mulas, mual, kembung, gas berlebih, dan ketidaknyamanan perut setelah makan mengindikasikan terjadinya kelebihan asam lambung. Apabila penyakit ini dibiarkan maka akan membahayakan organ lainnya. (Baca : Bahaya Naiknya Asam Lambung dan Komplikasi Asam Lambung)
Segera lakukan pengobatan yang tepat. Saat ini banyak masyarakat yang percaya hanya pada obat obatan berbahan kimia dan juga obat medis lainnya. Padahal, nenek moyang kita telah memberikan ramuan tradisional secara turun menurun yang mampu menyembuhkan penyakit asam lambung. Bukan hanya itu, saat ini para ahli pun turun merekomendasikan ramuan tradisional tersebut karena telah teruji pada hasil penelitiannya.
Selain obat-obatan kimia, kelebihan asam lambung dapat diredakan dengan pengobatan tradisional asam lambung berikut ini :
1. Cincau  Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Caranya:
  • 1 genggam daun cincau (kira-kira 80 gram berat basah).
  • Daun dicuci lalu digiling halus.
  • Lalu diremas dengan air masak seperlunya dan disaring,
  • diberi air kapur sirih seperlunya agar lekas menjadi kental.
  • Setelah menggumpal dimakan dengan air gula atau sirup.
  • Dalam sehari cara ini dilakukan 3 kali, masing-masing dengan gelas ukuran kira-kira 200 cc.
2. Meniran Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Tanaman ini merupakan tanaman terna yang tumbuh tegak pada tempat lembab dan berbatu.
Caranya:
  • Cuci
  • Rebus segenggam daun meniran dalam 3 gelas air bersih.
  • Merebusnya dilakukan hingga volume airnya tinggal setengahnya.
  • Sesudah dingin disaring lalu diminum dengan madu seperlunya.
  • Cara ini dilakukan 3 kali dalam sehari.
3. Mentimun Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Caranya :
  • Beli mentimun segar. Pastikan kulit mentimun berwarna hijau tanpa bintik-bintik kuning atau hitam. Mentimun yang berwarna kekuningan atau layu menunjukkan kurangnya kesegaran.
  • Iris memanjang mentimun setebal kurang lebih 1 cm. Makan 2 potong setiap 2 jam untuk menyembuhkan kelebihan asam lambung.
  • Anda dapat makan irisan mentimun lebih banyak atau sedikit tergantung pada keparahan gejala.
  • Kupas kulit dan buang biji mentimun untuk menjaga kesegaran dan kandungan nutrisinya.
  • Campur mentimun dengan bahan-bahan lain yang juga berkhasiat meredakan keasaman lambung, seperti yogurt, wortel, mint, atau bawang putih mentah.
  • Cara lain, campur 1 cangkir yoghurt dan setengah buah mentimun parut dengan garam, merica, dan bawang putih secukupnya.
  • Anda bisa mencampurkan saus ini pada salad atau roti untuk mencegah keasaman lambung.
  • Gunakan irisan mentimun dalam salad, tapi jangan terlalu banyak menggunakan cuka untuk menyembuhkan keasaman lambung.
  • Cuka yang terlalu banyak hanya akan membuat lambung semakin asam.[]
4. Kunyit Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Sifat-sifat kunyit yang dapat menyembuhkan luka sudah dilaporkan sejak tahun 1953. Studi kasus untuk sakit perut akibat tukak lambung, setelah 12 minggu pengobatan, 88% pasien yang menerima pil kunyit (3 pil, yang setara dengan 4 g) memperlihatkan perbaikan dan satu kasus tersembuhkan.
Caranya:
  • Siapkan 2 jari tangan kunyit.
  • Dikupas dan dibersihkan, diparut, dan ditambah air matang.
  • Setelah itu, diperas melalui kain bersih.
  • Hasilnya didiamkan dan diambil airnya.
  • Dalam sehari diminum 2 kali, masing-masing satu ramuan.
  • Meminumnya pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.
5. Kamomila Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Di Jawa Barat, tanaman kamonila dikenal sebagai teh kembang. Dulu di Garut kamomila digunakan sebagai bahan tambahan teh hijau.
Caranya:
  • 1 sendok teh bunga kamomila.
  • Air panas sebanyak 150 ml dituangkan ke dalamnya,
  • didiamkan selama 5 – 10 menit,
  • lalu diminum.
  • Frekuensi meminumnya 3 – 4 kali sehari.
6. Kemangi hutan / Lampes Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Kemangi hutan berupa terna atau perdu bercabang banyak setinggi 0,30 – 1,50 m. Dapat ditemui di seluruh Jawa dari dataran rendah.
Caranya:
  • sebagai obat tukak lambung dianjurkan untuk mengkonsumsi daun segar kemangi hutan (lampes) sebagai lalap setiap hari.
7. Kencur
Caranya:
  • 1 jari rimpangnya.
  • Rimpang dicuci bersih dikupas dan dikunyah dengan garam seperlunya.
  • Sesudah halus dikunyah, kencur ditelan, disusul dengan minum air hangat.
  • Ini dilakukan 3 kali dalam sehari.
8. Lidah buaya Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Aloenin dan Magnesiun laktat dalam daun lidah buaya yang diidentifikasikan dapat menghambat sekresi asam lambung.
Caranya:
  • Gel segar dari sekitar 1 lembar daun lidah buaya,
  • diminum untuk sekali minum.
  • Dalam sehari perlu meminumnya sebanyak 2 kali.
  • Untuk memperbaiki rasa gel bisa diberi madu secukupnya.
  • Ibu hamil sebaiknya tidak mengkonsumsi ramuan ini.
9. Pisang raja Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Buah ini mampu melindungi selaput lendir akibat peningkatan asam lambung karena mengandung antitukak peptik. Cara menggunakannya: pilih pisang yg sudah tua tetapi belum matang. Potong pisang tersebut kecil-kecil menyerupai keripik. Jemur potongan tersebut dengan cara diangin-anginkan. Setelah kering, blender atau tumbuk hingga terlihat seperti tepung. Cara mengkonsumsinya cukup campur 2 sendok bubuk pisang tadi dengan madu asli, setelah itu diminum pada pagi dan malam hari.
10. Susu kambing Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Untuk pengobatan maag, cukup minum segelas susu kambing secara teratur karena susu kambing memiliki basa yang bisa menetralkan asam lambung yg berlebihan.
11. Ketela Pohon Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Cara penggunaanya: Parut ketela pohon yang telah dikupas dan dicuci dengan bersih. Peras parutan tersebut hingga terdapat endapan sari/patinya. Makan endapan tersebut secara teratur pagi dan sore.
12. Kacang Hijau Sebagai Pengobatan Tradisional Asam Lambung
Kacang hijau juga sangat bermanfaat untuk pengobatan sakit maag karena mampu menebalkan lapisan lambung. Selain itu, juga bisa menetralkan kadar asam lambung yang berlebih. Cara mengkonsumsinya cukup makan bubur kacang hijau buatan sendiri yang tanpa santan. Usahakan jangan terlalu lama memasaknya. Makan bubur tersebut secara rutin pagi dan sore.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar